Koran Kompas 23 Mei 2011 memuat iklan promo tiket Air Asia dengan harga mulai Rp. 10.000 untuk rute Jakarta-Jogja. Untuk rute-rute lainnya bervariasi mulai Rp. 50.000, 100.000, dan 150.000. Jutaan tiket promo disediakan untuk pemesanan dari tanggal 23-29 Me 2011 untuk terbang mulai Februari 2012. Masih jauh memang, tapi inilah gaya Air Asia dari dulu. Masih di koran yang sama dan terbitan tanggal yang sama pula, Malaysia Air juga menawarkan tiket promo dengan harga yang ‘relatif’ murah. Kontras dengan tampilan promo Air Asia dengan satu halaman penuh dan dominasi warna merah, ukuran promo Malaysia Airline lebih kecil dan tidak mencolok. Kedua airline ini memang tidak bisa dibandingkan begitu saja karena berbeda aliran, Air Asia sebagai LCC, sedangkan Malaysia Airline mengusung konsep full service airlines. Nah kalau value yang ingin didapat sebenarnya tawaran Malaysia Airlines ini cukup murah kendati dalam rupiah tetap lebih tinggi. Silakan dipilih-pilih.

Dalam memilih ada baiknya mempertimbangkan hal-hal berikut :

• Harga tiket. Secara umum harga tiket LCC memang lebih murah apalagi untuk harga promo. Tapi untuk last minute ticket relatif tidak jauh beda dengan full service airline. Penting untuk diperhatikan bahwa harga promo yang diiklankan biasanya baru harga dasar dan belum termasuk pajak, fuel surcharge, dll.
• Bagasi menjadi tambahan biaya untuk LCC tapi menjadi fasilitas gratis untuk full service hingga berat tertentu. Besarnya biaya bagasi ini bervariasi dalam kisaran Rp. 75.000 hingga 200.000 tergantung airline dan cara pemesanan.
• Makanan. Tidak ada makanan gratis untuk LCC dan Anda harus bayar jika ingin menikmati layanan makanan. Sementara full service menyajikan layanan makanan dengan berbagai pilihan, bahkan untuk international route bisa menentukannya saat reservasi, halal food, diet food, vegetarian, dll. Untuk penerbangan jarak pendek (<2 jam) makanan mungkin tidak perlu jadi pertimbangan, tetapi untuk penerbangan jarak menengah dan jauh maka biaya makan selama di pesawat akan menguras dompet mengingat harga makanan sangat mahal.
• Pilih kursi. Penumpang LCC biasanya ditawarkan pilihan nomor kursi, tetapi itu berbayar. Sementara beberapa full service airline memberikannya gratis saat reservasi online. Pemilihan kursi layak jadi pertimbangan terutama jika Anda terbang lebih dari seorang dan menginginkan kursi yang berderet atau berdekatan. Sistem penempatan LCC biasanya random sehingga akan sulit untuk meminta kursi berdekatan untuk anggota keluarga/group.
• Fasilitas Terminal. Beberapa airport besar membedakan terminal LCC dan terpisah dengan full service airline. Fasilitas terminal LCC ini rata-rata tidak sebagus full service airline.

Nah berdasarkan pengalaman, saya cenderung menggunakan LCC untuk pembelian jauh-jauh hari (dengan tiket promo). Sedangkan untuk pembelian mendadak atau hanya beberapa minggu keberangkatan lebih sering menggunakan full service airline. Bagaimana dengan Anda?