Tag: Malaysia

Thailand punya Amazing Thailand, Malaysia populer dengan Truly Asia. Indonesia?

amazing_thaiSparkling Surabaya2Pernah dengar ‘Truly Asia’? Tidak salah kalau Anda langsung teringat Malaysia. ‘Truly Asia’ memang tagline Malaysia dalam promo-promo wisatanya. Slogan ini selalu muncul di iklan-iklan TV & koran internasional, juga koran nasional kita. Negara tentangga lainnya, Thailand, mengusung tagline  ‘Amazing Thailand’. Kalau Anda rajin nonton tayangan langsung tennis Wimbledon, tagline Thailand ini sangat sering muncul di iklan Thai Airways. Demikian juga dengan Singapore, meskipun tidak terlalu populer, Singapore juga memiliki tagline yakni ‘The New Asia’. Bagaimana dengan Indonesia?

Lanjutkan membaca “Thailand punya Amazing Thailand, Malaysia populer dengan Truly Asia. Indonesia?”

Akankah kasus Manohara dapat mengurangi kunjungan turis Indonesia dan Malaysia?

Copy of Petronas01Publik tanah air belakangan ini diramaikan dengan kasus Manohara yang lepas dari keluarga kerajaan Kelantan Malaysia. Masalah yang seharusnya menjadi ranah pribadi ini akhirnya menyeret publik. Media massa baik koran dan TV meletakkan kasus ini dengan porsi cukup besar sehingga mampu menyita perhatian publik cukup jauh. Ada kekesalan dan menjalar pada nasionalisme. Media massa Malaysia juga mewartakan kasus ini, tentu dengan pro dan kontranya. Padahal, Malaysia dan Indonesia sebenarnya memiliki hubungan sangat dekat, bukan hanya hubungan pemerintah tetapi juga masyarakatnya yang saling mengunjungi antar kedua negara. Banyak turis Malaysia yang berlibur di Indonesia, dan juga sebaliknya. Tapi, akankah kasus ini dapat memengaruhi industri wisata kedua negara? Lanjutkan membaca “Akankah kasus Manohara dapat mengurangi kunjungan turis Indonesia dan Malaysia?”

Bandung, berterima-kasihlah kepada Air Asia

Gedung SateAnda tentu tidak terlalu asing dengan gambar di samping. Ini adalah gambar Gedung Sate karya photographer Mike Naftali (www.mikenaftali.com). Dinamakan Gedung Sate karena di puncak bangunan terdapat hiasan berupa bulatan-bulatan yang ditusuk seperti sate. Gedung peninggalan kolonial Belanda ini menjadi ikon wisata di Bandung, dan biasanya paket wisata bagi turis-turis asing mampir atau hanya melewati gedung ini sekedar photo stop. Saat ini Gedung Sate digunakan sebagai kantor gubernur dan berada sangat dekat dengan tempat-tempat makan dan belanja. Factory outlet di Jl. R.E Martadinata hanya sepelemparan batu dan Jl. Dago dapat dicapai dari gedung ini hanya dalam 10 menitan. Begitu juga Saung Angklung Mang Udjo berjarak sekitar 4 km dari gedung ini. Gedung Sate juga menghadap Lapangan Gasibu yang terkenal itu.

Lanjutkan membaca “Bandung, berterima-kasihlah kepada Air Asia”