Bangkok memang sudah banyak dikenal oleh pelancong Indonesia. Bangkok juga menjadi destinasi paling banyak dikunjungi turis asing, bahkan menjadi desinasi paling ramai di Asia Tenggara. Tapi Thailand tidak hanya punya Bangkok, masih banyak tempat lain yang menarik untuk dikunjungi. Dan salah satunya adalah Phuket.

Berada di bagian selatan Thailand, pulau Phuket ini berjarak lebih dekat dari Jakarta dibandingkan ke Bangkok. Sekitar tiga jam penerbangan saja. Hanya saja akses ke Phuket tidak semudah dan sebanyak ke Bangkok. Satu-satunya penerbangan langsung dari Jakarta, Air Asia Indonesia, akan menutup rute ini September ini. Pelancong Jakarta harus transit terlebih dahulu di Singapore, Kuala Lumpur atau Bangkok untuk mencapai Phuket.

Airport Transfer. Bandara Phuket terletak di bagian utara pulau, sementara destinasi wisata kebanyakan ada di sisi selatan. Tidak seperti Suvarnabhumi, tidak ada kereta antara bandara menuju selatan. Pelancong bisa menggunakan alternatif moda :

• Taxi Bandara. Lokasi berada di sisi kanan setelah pintu keluar. Untuk pesan taxi pelancong tinggal menuju booth paling ujung. Taxi menggunakan sistem meter dengan surcharge sebesar 100 Bath sekali jalan. Bandara ke Patong memakan meter sekitar 600 Bath.
• Minibus Shuttle. Booth untuk pesan minibus juga berada di sekitaran booth untuk taxi. Minibus akan mengantarkan pelancong hingga depan hotel-hotel besar. Biayanya lebih murah hanya 160-180 Bath per orang. Jika tidak pergi dalam rombongan banyak, minibus shuttle ini menjadi pilihan murah.  Tidak perlu kuatir dengan layanan, sebab semua armada teregistrasi dengan baik. Minibus yang sama dapat juga dipesan untuk transfer dari hotel ke bandara. pelancong cukup memesannya melalui travel-travel yang banyak tersedia, juga bisa melalui hotel tempat menginap.

Apa yang bisa dilihat di Phuket. Phuket tidak terlalu luas, tapi menawarkan banyak atraksi wisata yang layak dikunjungi.

• 

  Patong Beach. Sebenarnya Phuket punya banyak pantai indah, tapi Patong-lah yang paling ramai dikunjungi turis asing. Posisinya berada di cekungan dan berhadapan dengan laut Andaman. Pantainya tertata rapi dan bersih. Salah satu yang saya suka adalah adanya jogging track di bibir pantai. Suasana mirip pantai Kuta Bali, baik pohon, pasir, maupun atraksinya. Pelancong bisa berenang, berjemur, jetski, surfing atau olah raga air lainnya. Pedagang minuman juga banyak, pun penyewa kursi & payung buat berjemur.

• Phi-phi Island. Inilah destinasi menarik lain yang biasa dikunjungi pelancong. Pulau mungil ini menawarkan pantai dan olah raga air. Pelancong dapat membeli paket 1 atau 2 hari untuk mengunjungi pulau ini. Paket-paket hampir selalu dijual di setiap travel-travel di Phuket.

• 

  Bangla Walking Street. Inilah sepenggal jalan yang ditutup bagi kendaraan di malam hari. Banyak tempat hiburan malam di sana. Susananya seru memang, pegawai tempat hiburan ini berbaur dengan pengunjung di jalanan untuk menawarkan jasanya. Jalan tidak terlalu panjang memang, tapi layak untuk ditatangi di malam hari. Dentuman musik dan warna lampu menjadikannya semarak. Disamping pub, banyak restoran buka di sepanjang jalan ini.

• Thai Massage. Thai massage sudah sangat terkenal, mudah ditemui di hampir tiap jengkal di Patong Area. Kebanyakan tempat pijat berupa bangunan toko. Keberadaannya mudah dikenali karena terapis akan duduk di depan tempat pijat. Yang menarik, pengunjung mesti melepas alas kaki sebelum memasuki ruangan. Tarif pijat tidak berbeda jauh dengan yang ada di Bangkok.
• Hiburan malam khusus dewasa. Seperti halnya di Patpong, klub khusus dewasa juga banyak di Phuket, bahkan keberadaannya ada yang tepat di pinggir jalan besar dengan banyak turis lalu-lalang. Pertunjukan kabaret juga ada di Patong. Saya sarankan untuk menghindari kawasan ini bagi pelancong membawa anak kecil.

• 

  Pertandingan Thai Boxing. Thai Boxing adalah olah raga bela diri khas Thailand. Dan ternyata pertandingan Thai Boxing juga diminati oleh pelancong. Pelancong dengan mudah mengetahui jadwal pertandingan dan pemainnya karena promosi pertandingan ini dilakukan dengan mobil dengan berbagai poster pertandingan. Mobil ini berkeliling lengkap dengan pengeras suara. Mirip  promosi bioskop di kampung saya saat masih kecil dulu.

• Thai Food. Masakan Thailand juga sudah mendunia. Tom yam misalnya. Selagi berada di Thailand cicip makanan Thai di asalnya tentu bakal jadi pengalaman menarik.

Tips untuk pelancong Muslim. Bagi pelancong muslim mesti lebih jeli karena tidak semua makanan Thailand halal. Restoran dengan sertifikat halal akan menampilkan label halal di pintu depan atau pada papan nama. Dan restoran halal relative mudah ditemukan mengingat banyak turis dari Timur Tengan & Asia Tengah yang melancong ke Phuket. 

Pelancong biasanya menghabiskan waktu di Phuket antara 3 sampai 5 hari.