Antrian panjang saat check-in memang menyebalkan. Apalagi jika calon penumpang tidak bisa tertib dan berjubel. Lebih menyedihkan lagi jika antrian penumpang individu digabung dengan penumpang group atau rombongan. Dan, Air Asia yang menganut makhzab low cost carrier dipastikan hanya menyediakan check-in counter sangat terbatas. Check-in counter yang terbatas mengakibatkan check-in counter belum bisa menerima proses check-in kendati Anda datang lebih awal, terutama pada bandara-bandara sibuk. Dengan alasan untuk menekan biaya operasional dan agar tetap dapat memberikan harga murah, Air Asia segera memberlakukan check-in fee sebedar Rp. 30.000 per penumpang jika check-in secara konvensional. Tapi Air Asia menyediakan self check-in melaui mobile check-in dan web check-in. Dan penumpang dapat menghindari biaya check-in dengan melakukan check-in melalui fasilitas self-check-in tersebut. Ada baiknya kita belajar untuk terbiasa dengan fasilitas check-in itu.
| Mulai 22 Desember 2011, Air Asia membatalkan biaya check-in konvensional Rp. 30.000 untuk penerbangan internasional |
Fasilitas self check-in dapat dilakukan 7 hari sebelum penerbangan dan batas akhirnya adalah 45 menit sebelum terbang untuk mobile check-in dan untuk web check-in 1 jam sebelum terbang (Air Asia) dan 4 jam sebelum terbang (Air Asia X). Penjelasan self check-in cukup jelas dimuat di airasia.com, dan berikut adalah ringkasannya.
Mobile Check-in. Hanya perlu 3 langkah untuk mobile check-in dari telepon genggam Anda.
- Step-1. (a). Dari browser masuk ke airasia.com. (b). Klik ‘Mobile Check-In’. (c). Baca aturan apakah Anda termasuk penumpang yang diperbolehkan check-in melalui mobile ini. 4 kelompok penumpang yang tidak diperbolehkan adalah penumpang dengan bayi, penumpang dengan keterbatasan gerak, penumpang tujuan Australia yang harus dilakukan Pre-Immigration Clearance dan penumpang dimana lebih dari 9 orang dalam booking number yang sama.
Step-2. (a). Masukkan Booking Number. (b). Pilih nama penumpang, Continue. (c). Masukkan nomor HP dan email, Continue. (d). Selanjutnya Anda akan ditanya apakah membawa barang-barang berbahaya dalam tas kabin atau koper. Pilih Yes jika tidak ada barang berbahaya, Continue.. (e). Proses selesai. Anda tinggal mengunduh 2D Barcode dengan klik ‘View Barcode’. Gambar di samping adalah Check-in kiosk yang digunakan untul self check-in dan juga untuk memindai 2D barcode.- Step-3. Print 2D Barcode dengan memindai pada 2D Barcode di Check-in kiosk di bandara. Ambil borading pass Anda.
Web Check-in. Pada dasarnya proses web check-in hampir sama dengan mobile check-in. Pembedanya adalah pada proses cetak boarding pass dan fasilitas pembayaran bagasi dan pilih kursi jika dibutuhkan.
- Step-1. (a). Pilih bandara dan Booking Number. (b). Pilih nama dengan melakukan tick-mark di depan nama penumpang.
- Step-2. Langkah ini digunakan jika Anda membeli fasilitas Supersize Baggage dan Pick A Seat. (a). Pilih Supersize Baggage, jika menginginkan. (b). Pilih kursi ‘Pick A Seat’, sekali lagi jika Anda ingin membelinya. Jika Anda tidak membeli kursi maka sistem akan menentukan secara random sejak di awal layar. (c). Lakukan pembayaran jika Anda membeli satu atau kedua fasilitas tersebut.
- Step-3. (a). Pilih konfirmasi yang Anda inginkan dengan tick-mark di pilihan SMS atau email. (b). Baca ‘Term & Conditions’ dan tick-mark sesudahnya. Konfirmasi via SMS dan email diterima hanya beberapa detik setelah Anda klik Continue.
- Step-4. Proses selesai, ambil boarding pass yang tercetak di printer Anda. Notifikasi via SMS sekaligus menampilkan link untuk menyimpan 2D Barcode, dan bisa dipindai di airport untuk mencetak borading pass. Ini alternatif jika Anda belum sempat mencetak borading pass. Saya mencoba web check-in dan hanya memerlukan waktu 50 detik tanpa membeli add-ons.
Prosesnya tidak rumit bukan? Dengan self check-in berarti Anda menghemat Rp. 30.000 per penumpang, lumayan untuk bayar pajak bandara.
JalanLagi 
Pak Toto, saya tahun kmrn Web Check in + milih kursi free tp skrg web check in + pindah kursi berbayar. Itupun harus dgn CC.
Pak Toto, apakah air asia tetap merandom seat orang tua dan anaknya yg masih dibwh umur? Kira 9 tahun?
Yoke, sejauh ini seat tetap random, kalo pergi sama anak2 mending beli seat yang paling murah saja, setidaknya bisa kumpul
katanya kalau check in counter bisa request untuk tempat duduknya berdekatan?? kalau web check in tidak bisa ya? apa memang sekarang air asia tidak bisa request untuk duduknya bisa berdekatan? harus beli kursi baru bisa??
Yenny,
Kursi diberikan secara random, jadi tidak bisa dipastikan diberikan kursi berdekatan.
Saran saya beli saja untuk kursi dengan harga paling murah jika ingin duduk berdekatan.
mas toto mau tanya nih, klw dr bandara Don mueang bangkok ke jakarta biaya boarding pass nya brp?
Syidik, mungkin yang dimaksudkan airport tax, sekitar 250ribu tergantung kurs
kalau cekin di konter dbandara kul lcct apa td boleh pak
Nanang, tetap bisa check-in di counter tapi bayar.
pak mau tnya ni..
kalo udah check in via web , berarti ga usah bayar boarding pass yg seharga 40ribu lagi, dan ga usah ke counter check in?
Sudah tidak perlu lagi di counter. Jika ada bagasi berbayar tinggal masukkan di counter drop bagasi. Cetak boarding pass dari mesin dengan memindai 2D Barcode.
Pak Toto, mau tanya nih untuk counter web chek in kan bs kita ambil dgn biaya Rp.30.000 berarti saya ngga usah bayar lagi di counter air asia bandara yg biasanya Rp.40.000 itu ya pak ?
Brandon, jika sudah masuk di tiket untuk counter check-in tidak perlu bayar lagi di airport. Tapi kenapa gan nyoba web check-in saja? Mudah koq
kalau check-in dari jakarta ke makassar masih kena charge 30rb ga pak untuk saat ini? atau sudah dihapuskan jd checkin tanpa bayar lg. trims
Sandro, check-in konvensional (via loket) dikenakan biaya. Cobalah pakai web checkin atau mobile checkin. gampang koq.