Hari Raya Idul Fitri memang masih lama, 6 minggu lagi, bahkan bulan Ramadhan-pun belum tiba. Tapi, tiket pesawat H-7 ke berbagai tujuan favorit sudah nyaris ludes. Diperkirakan akan terjadi kenaikan permintaan antara 60% hingga 80% dibandingkan lebaran tahun lalu. Ketersediaan tiket yang menipis ini bukan hanya pada rute-rute domestik tetapi juga ke beberapa rute international favorit. Kabarnya, per 6 minggu jelang lebaran tiket Singapore Airline Jakarta-Singapore sudah habis mulai H-7. Memang, sejak diberlakukan libur bersama, perjalanan saat lebaran bukan hanya dilakukan oleh warga muslim tetapi juga dilakukan non-muslim untuk perjalanan pengisi libur panjang lebaran. Pembukuan tiket mendekati penuh untuk rute klasik mudik seperi ke Surabaya, Medan, Padang, Makassar. Rute liburan domestik ke Bali, Jogja, Lombok menjadi favorit untuk liburan. Singapore, Hongkong, Eropa Barat, Amerika juga sudah mencatat pembukuan pemesanan tinggi.

Untuk lebaran tahun ini saya sudah membeli tiket sejak 2 bulan lalu, dan masih mendapatkan harga relatif miring untuk tiket pulang pergi. Tapi bagi Anda yang belum memegang tiket lebaran, jangan terlalu panik. Pengalaman lebaran sebelumnya, Anda masih berpeluang menggenggam tiket mudik atau liburan dengan pintar menyiasatinya.

• Extra Flight. Untuk rute-rute gemuk airline biasanya membuka penerbangan ekstra. Penerbangan tambahan ini diumumkan beberapa hari sebelum lebaran. Ada baiknya Anda selalu memantau pembukaan penerbangan tambahan di koran-koran nasional atau melalui website airline.
• Waiting list. Ada baiknya Anda mendaftar sebagai daftar tunggu (waiting list) seawal mungkin jika rute yang Anda diinginkan sudah terpesan habis. Daftar tunggu ini menjadi sangat berarti jika Anda bepergian lebih dari 1 penumpang.
• Jangan terpaku hanya 1 airline. Untuk beberapa rute-rute gemuk biasanya diterbangi oleh banyak airline, jangan terpaku hanya satu airline saja. Karakteristik reservasi pembukuan tiket bisa berbeda antar satu airline dengan airline lainnya. Jika pada rute tertentu satu airline sudah terpesan habis, hal ini serta merta berlaku juga pada airline lainnya.
• Jam-jam tidak favorit. Jam-jam keberangkatan favorit biasanya akan terjual lebih cepat dibandingkan jam-jam lainnya. Lirik juga jadwal-jadwal tidak poluper meskipun akan membuat kenyamanan sedikit berkurang.
• Beli paket tour. Jika lebaran ingin Anda isi dengan liburan, pertimbangkan juga untuk membeli paket tour. Anda masih berpeluang mendapatkan tiket karena beberapa biro travel sudah melakukan pembukuan group (seat blocking) dalam jumlah tertentu.
• Merubah jadwal. Tingkat pemesanan tiket tidak selalu sama antara pergi dan rute sebaliknya pada tanggal yang sama. Jika tiket Jakarta-Bali sudah terpesan habis untuk H-2, kondisi sebaliknya (Bali-Jakarta) belum tentu sama untuk hari yang sama. Tips ini lebih cocok bagi Anda yang bepergian bukan untuk merayakan lebaran, untuk liburan misalnya.

Jika Anda ingin mudik dan atau liburan selama lebaran dan saat ini belum memegang tiketnya, sebaiknya pesan tiket Anda dari sekarang.